Cara Konfigurasi DHCP Relay di Cisco Packet Tracer
CCNA Cisco Networking TKJAssalamu'alaikum wr.wb
Cara Konfigurasi DHCP Relay di Cisco Packet Tracer 7.2 - DHCP Relay adalah sebuah proxy yang meneruskan paket DHCP antara client dengan server saat client dan server tidak berada pada satu subnet. Penerusan IP oleh DHCP Relay agent terpisah dari forwarding normal sebuah router IP, dimana datagram jaringan dipecah antara network secara sedikit transparan. Dengan ini kita dapat membuat DHCP Server kita secara terpusat dan mudah untuk memanagementnya.
Dengan konsep seperti ini mengurangi beban cpu router disisi client kurang cocok untuk menampung beban request ip yang banyak dari client baik perangkat smartphone, laptop dll. Selain itu meringkan pekerjaan seorang admin jaringan. Mungkin itu saja sedikit penjelasaan langsung ke pembahasan langkah-langkah konfigurasi :
Langkah pertama, buka aplikasi cisco packet tracer dan buatlah topologi sederhana dengan 2 Router dan 1 client baik pc maupun laptop. Selanjutnya buka router yang dijadikan sebagai router dhcp server kemudian konfigurasi hostname dengan perintah berikut ini :
Langkah kedua, setelah selesai mengkonfigurasi hostname kemudian setting alamat ip untuk dapat berkomunikasi dengan perangkat secara logik. Untuk interface bisa disesuaikan dengan perangkat yang anda pakai disini saya memakai fast ethernet. Berikut perintah konfigurasinya :
Langkah ketiga, nah setelah mengkonfigurasi hostname dan ip address kita buat pool range untuk kelas ip yang akan diterima oleh dhcp-client. Kemudian ketikkan perintah seperti berikut ini :
Langkah keempat, lakukan konfigurasi juga hostname dan ip address di sisi router dhcp relay untuk perintah nya sebagai berikut :
Langkah kelima, masih satu lagi setting untuk ip gateway sisi dhcp client supaya dapat terhubung dengan network jaringan laiinya sesuai settingan admin jaringan. Nah berikut ini command settingan ip nya :
Langkah keenam, kembali di router dhcp server lakukan routing static ke network jaringan dhcp client yang berbeda network dengan perintah sebagai berikut :
Langkah ketujuh, terakhir dari inti kita sesuai topik diatas lakukan relay ip dhcp-server ke client yang dinamakan dhcp client, untuk perintahnya sebagai berikut :
Langkah kedelapan, lakukan request ip dari dhcp server disisi client dan lakukan ping ke router dhcp server berhasil atau tidak.
Tags : #CCNA #CISCO
Dengan konsep seperti ini mengurangi beban cpu router disisi client kurang cocok untuk menampung beban request ip yang banyak dari client baik perangkat smartphone, laptop dll. Selain itu meringkan pekerjaan seorang admin jaringan. Mungkin itu saja sedikit penjelasaan langsung ke pembahasan langkah-langkah konfigurasi :
Langkah pertama, buka aplikasi cisco packet tracer dan buatlah topologi sederhana dengan 2 Router dan 1 client baik pc maupun laptop. Selanjutnya buka router yang dijadikan sebagai router dhcp server kemudian konfigurasi hostname dengan perintah berikut ini :
Router>en Router#conf t Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#hostname R-DHCP_SERVER
Langkah kedua, setelah selesai mengkonfigurasi hostname kemudian setting alamat ip untuk dapat berkomunikasi dengan perangkat secara logik. Untuk interface bisa disesuaikan dengan perangkat yang anda pakai disini saya memakai fast ethernet. Berikut perintah konfigurasinya :
R-DHCP_SERVER(config)#int g0/0 R-DHCP_SERVER(config-if)#ip add 10.10.16.1 255.255.255.252 R-DHCP_SERVER(config-if)#no sh
R-DHCP_SERVER(config-if)# %LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/0, changed state to up
Langkah ketiga, nah setelah mengkonfigurasi hostname dan ip address kita buat pool range untuk kelas ip yang akan diterima oleh dhcp-client. Kemudian ketikkan perintah seperti berikut ini :
R-DHCP_SERVER(config)#ip dhcp pool LAN-16 R-DHCP_SERVER(dhcp-config)#default-router 192.168.16.1 R-DHCP_SERVER(dhcp-config)#net 192.168.16.0 255.255.255.0
Langkah keempat, lakukan konfigurasi juga hostname dan ip address di sisi router dhcp relay untuk perintah nya sebagai berikut :
Router>en Router#conf t Enter configuration commands, one per line. End with CNTL/Z. Router(config)#hostname R-DHCP_RELAY R-DHCP_RELAY(config)#int g0/0 R-DHCP_RELAY(config-if)#ip add 10.10.16.2 255.255.255.252 R-DHCP_RELAY(config-if)#no sh R-DHCP_RELAY(config-if)# %LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/0, changed state to up %LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface GigabitEthernet0/0, changed state to up
Langkah kelima, masih satu lagi setting untuk ip gateway sisi dhcp client supaya dapat terhubung dengan network jaringan laiinya sesuai settingan admin jaringan. Nah berikut ini command settingan ip nya :
R-DHCP_RELAY(config-if)#int g0/1 R-DHCP_RELAY(config-if)#ip add 192.168.16.1 255.255.255.0 R-DHCP_RELAY(config-if)#no sh R-DHCP_RELAY(config-if)# %LINK-5-CHANGED: Interface GigabitEthernet0/1, changed state to up %LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface GigabitEthernet0/1, changed state to up
Langkah keenam, kembali di router dhcp server lakukan routing static ke network jaringan dhcp client yang berbeda network dengan perintah sebagai berikut :
R-DHCP_SERVER(config)#ip route 192.168.16.0 255.255.255.0 10.10.16.2
Langkah ketujuh, terakhir dari inti kita sesuai topik diatas lakukan relay ip dhcp-server ke client yang dinamakan dhcp client, untuk perintahnya sebagai berikut :
R-DHCP_RELAY(config-if)# ip helper-address 10.10.16.1
Langkah kedelapan, lakukan request ip dari dhcp server disisi client dan lakukan ping ke router dhcp server berhasil atau tidak.
C:\>ping 192.168.16.2 Pinging 192.168.16.2 with 32 bytes of data: Reply from 192.168.16.2: bytes=32 time=2ms TTL=128 Reply from 192.168.16.2: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 192.168.16.2: bytes=32 time<1ms TTL=128 Reply from 192.168.16.2: bytes=32 time<1ms TTL=128 Ping statistics for 192.168.16.2: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 2ms, Average = 0ms C:\>ping 10.10.16.1 Pinging 10.10.16.1 with 32 bytes of data: Reply from 10.10.16.1: bytes=32 time=1ms TTL=254 Reply from 10.10.16.1: bytes=32 time=1ms TTL=254 Reply from 10.10.16.1: bytes=32 time=5ms TTL=254 Reply from 10.10.16.1: bytes=32 time<1ms TTL=254 Ping statistics for 10.10.16.1: Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss), Approximate round trip times in milli-seconds: Minimum = 0ms, Maximum = 5ms, Average = 1ms
Berikut terlampir hasilnya :
Tags : #CCNA #CISCO
Sekian dari saya
Wassalamu'alaikum wr.wb